2.700 Guru Honorer di Palembang Resah, Ada Apa..?
Palembang, Medconas.com—-Sempat viral di media sosial (medsos) keluhan 2.700 Guru Guru honorer di lingkungan sekolah SD dan SMP Kota Palembang akhirnya sampai juga ke telinga Kepala Dinas Pendidikan Palembang Ahmad Zulinto.
Kepada awak media di Palembang, Jumat (4/3/2022). Zulinto mengatakan pihaknya sudah melaporkan hal tersebut ke Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) untuk pembayaran November dan Desember 2021. Sementara untuk dua bulan selanjutnya yakni Januari dan Febuari 2022 akan dibayarkan menyusul.
Perlu di ingat kata Zulinto bahwa, insentif ini kan merupakan reward / penghargaan dari walikota untuk 2.700 tenaga honorer yang sudah bekerja keras mendidik siswa di sekolah SD ataupun SMP di Palembang.
” Ini adalah reward dari walikota yang sudah berjalan beberapa tahun dari yang sebelumnya hanya Rp500 ribu perbulan naik terus jadi Rp1 juta,” katanya seraya meminta para guru untuk memaklumi keterlambatan ini karena kondisi keuangan PPemkot yang menurun sejak pandemi Covid-19 melanda.
Meskipun dijanjikan akan dibayarkan, kata Zulinto, namun pihak Pemkot belum menyebutkan tanggal pasti pencairannya.
Menyoal hal ini, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKAD) Kota Palembang, Zulkarnain mengatakan, terkait dengan adanya keluhan guru yang belum menerima insentif ataupun TPP pihaknya akan memastikan dulu.
“Saya konfirmasi dulu ke Dinas Pendidikan (Diknas) kalau administrasinya selesai, mudah-mudahan dalam waktu dekat sudah bisa dibayarkan,” katanya. (JM)