Palembang,Medconas.com— Bertempat di Gedung Daarul Jannah Komplek TKIT Al Furqon Palembang, Tim Asesor Badan Lisensi Sekolah Islam Terpadu (SIT) melakukan serangkaian kegiatan guna memastikan bahwa sinergitas menyongsong akreditasi sudah dilakukan di Sekolah bertagline ahli dzikir, ahli fikir, ahli ikhtiar ini. Demikian kata Kepala Sekolah PG/TK Islam Terpadu Al Furqon, Sartika,Rabu (30/3/2022).
Dalam kesempatanya , Ia mengatakan, kegiatan ini merupakan salah satu hal penting bagi lembaga yang di pimpinya. Sebab dari hasil akreditasi ini lah dapat di lihat sejauh mana progress pencapaian kinerja PG/TK Islam terpadu Al Furqon, apakah maju, stagnan atau mundur.
“ Tentu kami inginkan hasil yang terbaik. Sebab akreditasi sangat dibutuhkan sebagai tolak ukur keberhailan sebuah lembaga sekolah. Oleh sebab itu, hari ini kita kedatangan Tim Asesor yang bertugas melakukan akreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Nonformal. ( BAN PAUD dan PNF) dalam melakukan penilaian terhadap kelayakan satuan pendidikan,” tuturnya seraya berharap, pasca kedatangan Tim Asesor tersebut PG/TKIT Al Furqon dapat menyusul,tingkatan jenjang pendidikan lainya di Al Furqon yang telah lebih dulu meraih predikat A.
Menyikapi hal itu, Ustadz Agus Priyatmono, Kepala SIT Al Furqon Palembang mengatakan bahwa pihaknya menyambut baik kedatangan Tim Asesor BAN Paud Pusat yang telah menyempatkan waktu untuk hadir.
“ Besar harapan kami, dari kunjungan tersebut PG/TKIT Al Furqon dapat meraih hasil yang maksimal. Tentu berdasarkan nilai-nilai standar yang telah ditetapkan,” ujarnya.
Kendati demikian, Ustadz Agus juga menyampaikan bahwa,di PG/TKIT Al Furqon, pihaknya selalu menterdepankan system belajar yang disesuaikan dengan usia anak-anak.
“ Jadi biarkan mereka tumbuh dan berkembang secara alamiah. Maksudnya, kami tidak memaksakan anak untuk terus belajar supaya pandai dengan mengkesampingkan masa bermain mereka. Dan bagi standar kurikulum kami hal ini tidak dibenarkan. Bagi PG/TKIT Al Furqon,masa belajar mereka adalah bermain. Artinya, dengan bermain mereka sekaligus belajar. Itu kami lakukan agar anak bisa tumbuh secara alamiah,” tuturnya.
Senada dengan itu, Bunda Yanti Perwakilan Tim Asesor Pusat didampingi Koordinator Wilayah VIII kecamatan Kemuning dan Alang-Alang Lebar Dinas Pendidikan Kota Palembang mengatakan apa yang telah diterapkan di PG/TKIT Al Furqon dengan menterdepankan masa bermain sambil belajar adalah suatu langkah yang sangat tepat.
“ Sebab anak pada usia tersebut adalah masa bermain, tidak boleh kita paksa mereka terus belajar dengan mengabaikan masa –masa itu. Kalau ini dipaksakan maka, sangat tidak baik pula bagi perkembangan kejiwaan anak. Oleh sebab itu,ini juga akan menjadi salah satu petimbangan kami untuk memberikan penilaian apa-apa saja yang sudah dilakukan dan yang belum dikerjakan,” katanya.
Menyoal, hasil dari akreditasi ini Bunda Yanti mengtakan bahwa hal tersebut merupakan kewenangan mutlak dari BAN PAUD dan PNF. Sebab tim Asesor hanya bekerja melakukan kunjungan untuk kemudian memberikan penilaian sesuai standarisasi yang telah ditetapkan.
“ Kita hanya melakukan penilaian, soal hasilnya nanti akan diputuskan melalui SK,” katanya.
