NASIONAL

1 JCH Embarkasi Palembang Tutup Usia

Sebanyak 81,4 % JCH Kloter Kedua Embarkasi Palembang Masuk Resiko Tinggi

Palembang, Medconas.com– –Kabar duka menyelimuti Embarkasi Palembang. Pasalnya, Jamaah kloter 1 dari OKU Timur, Turiyah yang sempat dirawat di Rumah Sakit Siti Fatimah Palembang dinyatakan meninggal dunia usai menjalani perawatan medis secara intensif.

Jamaah kloter 1 dari OKU Timur, Turiyah yang sempat dirawat di Rumah Sakit Siti Fatimah Palembang

” Benar jamaah calon haji ini meninggal dunia dalam usia 71 tahun atas nama Turiyah pada Ahad, (28/5/2023) dinihari pukul 00.15 WIB,” ujar Kakanwil Kemenag Sumsel Syafitri Irwan.

Menurut Syafitri, jamaah asal OKU Timur tersebut masuk asrama haji Palembang pada Jumat, 26 Mei 2023. Setelah melewati proses pemeriksaan kesehatan di asrama haji, Turiyah dirujuk ke RS Siti Fatimah karena mengalami anemia dan gangguan kesehatan lainnya.

“Pihak kesehatan, baik di embarkasi Palembang maupun di RS Siti Fatimah telah berusaha maksimal untuk memulihkan kesehatan Ibu Turiyah. Namun Allah berkehendak lain, dinihari tadi almarhum meninggal,”katanya.

Sementara itu, Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kanwil Kemenag Sumsel H. Armet Dachil mengatakan sesuai regulasi almarhumah akan dibadalhajikan oleh petugas haji Indonesia. Selain itu, ahli warisnya juga berhak mendapatkan asuransi.

“Pemerintah menyiapkan program badal haji di setiap operasional penyelenggaraan ibadah haji. Program ini menjadi bagian dari layanan yang disiapkan bagi jemaah yang memenuhi kriteria,” terang Armet.

Secara regulasi, lanjut Armet, ada tiga kelompok jemaah yang bisa dibadalhajikan. Pertama, jemaah yang meninggal dunia di asrama haji Embarkasi atau Embarkasi Antara, saat dalam perjalanan keberangkatan ke Arab Saudi, atau di Arab Saudi sebelum wukuf di Arafah.

Kedua, jemaah yang sakit dan tidak dapat disafariwukufkan. Ketiga, jemaah yang mengalami gangguan jiwa.

“Almarhumah sendiri saat ini sudah dibawa ke Belitang OKU Timur dan akan dimakamkan di sana,”katanya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun,  untuk keberangkatan kloter kedua Jamaah Calon Haji (JCH) Embarkasi Palembang terdapat sebanyak 360 JCH terpantau dari hasil pemeriksaan kesehatan, ada 81,4 persen jamaah masuk kategori resiko tinggi (Risti).

Rinciannya, 16 orang risti usia, 108 orang risti penyakit, 169 orang risti penyakit dan usia serta 67 orang kategori sehat. Selain itu terdapat 18 orang jamaah calon haji menggunakan kursi roda.

Rombongan kelompok terbang (Kloter) kedua asal yang berasal dari Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) Ka’bah tiba di Asrama Haji Embarkasi Palembang, Sabtu siang kemarin  (27/5/2023) pada pukul 11:10 WIB.

 

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button