Harga Migor Kemasan Turun dan Bersaing Dipasaran
Palembang, Medconas.com—Minyak goreng Kita yang merupakan gagasan dari Kementerian Perdagangan sudah mulai di distribusikan ke berbagai wilayah di Indonesia dengan harga Rp14.000 perliter.
Untuk minyak goreng kemasan, minyak goreng Kita terbilang murah. Pasalnya, harganya sama dengan harga minyak curah di pasaran.
Dinas Perdagangan (Disperindag) Kota Palembang bakal memantau masuknya Minyak Kita masuk ke Palembang. Mengingat minyak goreng (migor) kemasan sederhana ini akan dijual dengan harga migor curah.
“Ya memang harus dipantau, apakah langsung ke distributor atau ke tempat-tempat penjualan, termasuk soal stok,” kata Kepala Dinas Perdagangan Kota Palembang, Raimon Lauri.
Menurutnya, dengan kondisi sekarang baik produksi, ataupun konsumsi minyak goreng tidak banyak mengalami perubahan. Hanya saja memang dari sisi harga diluar HET seperti minyak goreng curah sudah mulai mengalami persaingan harga.
“Konsumsi minyak curah di Palembang tercatat mencapai 10 ribu sampai 15 ribu liter per harinya, sedangkan untuk minyak goreng sawit kemasan mencapai 60 liter per harinya,” katanya.
Untuk harga minyak curah sesuai dengan arahan kemendag nomor 11/ 2022 harganya 14.000/ liter termasuk nanti jika minyak Kita masuk maka harganya sesuai HET juga.
“Harga minyak goreng kemasan saat ini sudah bersaing, dan juga sudah cukup murah juga jika dibandingkan dengan sebelumnya,” katanya.
Berdasarkan pantauan di pasaran harga eceran minyak kemasan saat ini dijual dengan harga beragam tergantung merk dan tempat beli, seperti contoh untuk minyak fortune kemasan 1 Liter Rp17 ribu per liter, ada juga merk camila dijual dengan harga Rp16 ribu per kg (dipasar tradisional).
Sementara untuk minyak kemasan dengan merk atau tempat beli di retail modern rata-rata masih dijual Rp22 sampai Rp25 ribu per liter.