Palembang,Medconas.com–
Realisasi pembangunan Jalan Tol Palembang-Betung terus dikebut. Bahkan sejauh ini, kontruksi untuk Pembangunan Jalan Tol Palembang-Betung sudah mencapai 46,2 Persen.Demikian kata Wahyu Sukmana, Bagian Pengendalian dan Pengadaan Lahan Waskita Sriwijaya.
Menurut Wahyu, pembangunan jalan tol Palembang-Betung terus dikebut pekerjaannya dan hingga kini realisasi konstruksinya sudah mencapai 46,2 Persen dari rencana pembangunan 69,2 Km.
“Dari total Tol Kayu Agung-Palembang-Betung sepanjang 111,69 Km. Untuk Palembang-Betung dari rencana pembangunan 69,2 Km untuk realisasi konstruksinya sudah mencapai 46,2 Persen,” katanya usai Rapat membahas koordinasi dalam percepatan pembangunan Jalan Tol Palembang-Betung di Kantor Gubernur Sumsel , Selasa (27/9/2022).
Ia menambahkan, untuk lahannya sendiri sudah tuntas 88 persen. Dan hingga saat ini pekerjaannya masih on schedule, bakal selesai pada Agustus 2023 mendatang.
“Tol Palembang-Betung ini akan mulai dioperasional secara bertahap. Diharapkan bisa operasional semua pada Agustus 2023 mendatang,” ujar Wahyu
Wahyu menjelaskan, fokus pekerjaan yang ingin diselesaikan secepatnya pada segmen Musilandas (Sungai Rengas)-Pangkalan Balai. Hanya saja, masih ada kendala lahan milik PTPN VII yang terkena pekerjaan tol.
“Karena itu tanah milik BUMN, perlu ada proses tahapannya. Rapat hari ini (kemarin) merupakan upaya percepatannya, terutama di tanah yang masih ada tanaman produktifnya. Untuk lahan yang tidak produktif, sudah disepakati bisa dikerjakan pembangunan tolnya,” jelasnya
Lebih lanjut diungkapkannya, lahan milik PTPN VII yang terkena pembangunan tol sepanjang 1,8 Km.
“Dari angka itu, 700-an meter diantaranya tidak ditanam karet, sehingga dianggap tak produktif. Khususnya yang ada di pinggiran, sudah berjalan pekerjaannya,” ungkap Wahyu sera menyebut jika pada prinsipnya, penlok penggunaan lahan untuk tol sudah clear. Tinggal lagi proses administrasi saja.
