Sambut KTT G20, Keragaman Seni dan Budaya Ogan Ilir Unjuk Gigi di TMII
Jakarta, Medconas. com–Dalam rangka menyambut KTT G20 dan Indonesia Culture Festival tahun ini, Pemkab Ogan Ilir (OI) memanfaatkan kesempatan tersebut untuk mengenalkan seni budaya kearifan lokal asal Bumi Caram Seguguk. Demikian kata Bupati (OI) Panca Wijaya Akbar Mawardi kala membuka Pagelaran Seni Budaya di TMII Jakarta, Ahad (30/10/2022.
Menurut Panca, apa yang dilakukan pihaknya adalah salah satu sarana memperkenalkan potensi budaya dan kearifan lokal Ogan Ilir agar semakin dikenal di kancah nasional dan mancanegara.
” Pergelaran seni budaya dan pariwisata ini melibatkan 65 orang yang berasal dari Dewan Kesenian Kabupaten Ogan Ilir. Dan ada juga UMKM di bawah binaan Disperindagkop Kabupaten Ogan Ilir, seperti tenun songket, kain gebeng, purun, aksesoris perak, peralatan dapur terbuat dari seng,” bebernya.
Untuk UMKM produk makanan ada kue bluder, gunjing, semprong, kembang goyang, kue linting, kemplang hingga kopi gula aren yang diproduksi oleh keluarga besar Wakil Gubernur Sumatera Selatan, Ir. H. Mawardi Yahya.
Pengunjung juga dihibur oleh kesenian tradisional Ogan Ilir seperti tari mepak raje, tari ngandon dan tari keris.
Kemudian lagu-lagu tradisional seperti ‘Beras Pegagan’, ‘Ogan Ilir Cindo’, ‘Melati Karangan’, ‘Ngitung Sukat’, ‘Pindang Pegagan’, ‘Cik Minah Gadis Ogan Ilir’.
“Kita juga ada pertunjukan syarofal anam, teater dan silat,” kata Bupati Panca.
Dengan pertunjukan seni budaya dan pameran produk UMKM ini, diharapkan dapat terus menumbuhkan geliat ekonomi di Ogan Ilir.
“Diharapkan investor semakin tertarik berinvestasi di Ogan Ilir dengan segala kearifan lokal yang kita miliki,” jelas Panca.