Oknum TNI AL Terlibat Kasus Penabrakan, Danlanal Palembang Angkat Bicara..!
Palembang,Medconas.com–Menyoroti peristiwa kecelakaan yang menewaskan pedagang gorengan di Jalan RE Martadinata depan Kantor Lurah 2 Ilir, Kecamatan IT II Palembang pada Selasa 15 November 2022 siang akhirnya pihak TNI Angakatan Laut Palembang angkat bicara.
Danlanal Palembang Kolonel Laut (P) Widyo Sasongko SE MTr Hanla bersama Palaksa Lanal Palembang Mayor Laut (P) Yusan Taufik kepada awak media di Pos Binpotmar 1 Ilir Palembang, Kamis (17/11/2022) pukul 10: 00 WIB membenarkan sopir mobil Mitsubishi Pajero Sport warna hitam BG 1068 IN merupakan personal Kors Wanita Angkatan Laut (Kowal) yang bertugas sebagai dokter umum.
“Dia seorang dokter, naluri personel Kowal langsung turut membantu membawa korban ke rumah sakit saat peristiwa itu terjadi.Namun apa pun itu, atas nama institusi kami meminta maaf kepada keluarga korban atas kejadian ini,” katanya.
” Meskipun dalam insiden ini tidak ditemukan unsur kesengajaan, namun proses hukum mengenai pelaku penabrakan tetap akan dilakukan,” tambahnya.
Menurut Mantan Kasubdispenum Dispenal ini, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Satlantas Polrestabes Palembang terakit pelanggaran lalu lintasnya. Karena saat ini kami masih fokus pada upaya penanganan korban yang selamat.
“Terhadap keluarga korban yang meninggal maupun luka yang kini masih menjalani perawatan intensif di RS Pelabuhan. Mulai di hari pertama saat kejadian hingga hari ketiga personel kami ikut membantu termasuk pemakaman hingga acara yasinan di rumah duka.Karena itu, pihaknya belum memikirkan untuk mengambil langkah-langkah lain, ” tuturnya.
Untuk diketahui sebelumnya, korban Milawati (45), pedagang gorengan yang tewas dihantam mobil Mitsubishi Pajero Sport BG 1067 NI telah dimakamkan di TPU Kandang Kawat Palembang, Rabu 16 November 2022 siang.
Korban Milawati meninggalkan seorang suami dan tiga orang anak itu dimakamkan satu liang lahat dengan ayah mertuanya.
Disinggung mengenai bantuan kepada keluarga korban, pihaknya menyebut akan memberikan bantuan dan perhatian kepada keluarga korban. Terutama perhatian yang diberikan terhadap ketiga anak korban penjual gorengan yang meninggal,” ungkapnya.