Palembang,Medconas.com–Sebuah mobil yang diduga menabrak beberapa pengendara sepeda motor yang berusaha kabur, terjadi pada selasa (21/2/2023) sore kemarin.
Kejadian tersebut terjadi di Jalan Radial depan Transmart Mall Palembang. Sempat beberapa warga yang berusaha menghentikan mobil pajero tersebut dan videonya sempat viral di media sosial.
Hal tersebut dibenarkan oleh salah satu korban tabrak lari mobil tersebut. Reni Puspita Sari (24) warga jalan Ke Letnan simanjuntak, kelurahan pahlawan, kecamatan Kemuning , saat dikonfirmasi pada Rabu (22/2) mengatakan dirinya bersama salah satu temannya ditabrak mobil pajero tersebut di sekitar putaran pasar cinde
“Posisinya saya pulang kerja Sekitar 16:30 WIB dari arah sudirman menuju lampu merah Charitas, tiba-tiba mobil tersebut menabrak dari belakang di putaran cinde lumayan keras, dan sempat motor kami masuk ke bemper depan,” ujarnya.
Dirinya bersama temannya terjatuh hingga mengalami luka-luka dan lecet.
“Saya mengalami luka di bagian kaki, tangan, dan paha sedangkan teman saya luka di pinggang, kaki dan tangan,” jelasnya.
Dirinya sempat menghentikan pengemudi mobil untuk turun dan meminta maaf namun mobil tersebut terus melaju hingga ke arah Jalan A Rivai.
Kami disuruh turun malah ngebut, lalu kami dikejar, di lampu merah Charitas sempat stop. Saat saat warga membatu untuk menghentikan, mobil tersebut malah kembali melaju dengan kencang, belok ke kiri, ke arah kantor gubernur,” ujarnya.
Mobil tersebut juga sempat dihentikan saat sudah berada di jalan Radial tepatnya di depan transmart, namun malah mobil tersebut kembali menabrak dari depan.
“Saya sempat beradu di jalan Radial, mobil tersebut kembali kabur ke arah Kambang, Iwak, Bukit, dan ke arah simpang Polda belok kiri, setelah itu saya tidak tau lagi,” ungkapnya.
Ia menambahkan, berdasarkan informasi, pengemudi mobil tersebut juga sempat nenabrak pengendara lainnya di KM 7, Sumbawa dan KM 18.
Ia juga menyayangkan pemilik mobil yang tidak turun lalu meminta maaf, malah semakin menjadi-jadi. Korban juga berniat akan melaporkan kejadian yang dialaminya ke pihak kepolisian
Diketahui pada akun Instagram resmi Satlantas Polres Banyuasin, memposting mobil Pajero berikut pengemudinya yang sudah diamankan personel Pataka Satlantas Polres Banyuasin, Selasa, 21 Februari 2023 malam.
“Berhasil mengamankan 1 unit kendaraan Jeep yang diduga terlibat Lakalantas di Kota Palembang, yang sempat diamuk massa kemudian melarikan diri yang viral di media sosial.” tulis postingan tersebut.
Sementara itu, berdasarkan hasil pengembangan penyelidikan tim opsnal unit 3 Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel dipimpin Kompol I Putu Suryawan,SH,SIK.
Pelaku diketahui bernama Kevin Dorates Siagian (20) warga TP. Sriwijaya Lorong Pipa No. 50 A Rt. 009 Rw. 000 Kelurahan Beliung Kecamatan Alam Barajo Kota Jambi Provinsi Jambi.
” Benar, pelaku sudah kita amankan.Jadi kuat dugaan mobil yang dikendarainya ini merupakan hasil pencurian,” kata Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel, Kompol Agus Prihadinika,SH,SIK, Rabu (22/2/2023) seperti dikutip dari Maklumatnews.com.
Ia menambahkan, pelaku melakukan pencurian tersebut di salah satu parkiran gereja dikawasan Sukarami Palembang.
“Pelaku bersama satu orang lainnya melakukan aksi pencurian tersebut pada hari Minggu tanggal 19 Februari 2023 lalu sekira jam 08.30 WIB di Gereja HKBP Sukarami di Jalan Soekarno Hatta, Kelurahan Talang Kelapa Kecamatan Alang – Alang Lebar,” ujarnya
Dari hasil pemeriksaan pelaku melakukan aksi tersebut tidak sendiri. Pelaku juga beraksi dengan rekannya yang diduga merupakan otak dari aksi pencurian tersebut.
“Ada satu orang lagi, bernama Sikur Yozlan yang berstatus DPO dan kabur di perkebunan sawit ,” jelasnya.
Hingga kini pihak kepolisian masih melakukan pemeriksaan intensif terhadap pelaku.
“Saat ini masih dilakukan pemeriksaan intensif oleh petugas riksa unit 3. Untuk korban belum dilakukan pemeriksaan,” ucapnya.
Dilain pihak menurut pengakuan tersangka, dirinya bersama rekannya telah merencanakan aksi pencurian tersebut sebulan sebelumnya.
Sebelumnya kunci mobil milik korban telah diduplikat tersangka Kevin, pada Rabu 15 Februari 2023 lalu saat tersangka Kevin diajak oleh keluarganya berkunjung ke rumah korban.
“Saya permisi ke toilet di dekat dapur. Sewaktu berjalan ke arah belakang rumah korban, saya melihat di dalam lemari dapur ada kunci cadangan remote kontak mobil korban ,”ujarnya.
Tersangka menukar keyless (remote) kunci milik korban, dengan keyless serupa milik orang tua tersangka yang sudah dibawanya.
Selanjutnya, pada Minggu 19 Februari 2023 lalu, sekitar pukul 08.00 WIB, tersangka datang ke lokasi kejadian naik taksi online.
“Waktu sampai di parkiran Gereja, saya membuka pintu mobil lalu membawa kabur mobil. Satpam tidak curiga karena saya juga jemaat Gereja di sana,” ungkap tersangka.
Mahasiswa Universitas Sriwijaya (Unsri) tersebut terpaksa kabur saat menabrak di depan Pasar Cinde karena takut dengan massa dengan aksinya mencuri mobil tersebut.
Diketahui mobil tersebut akan dijual ke Lampung dan uang akan dibagi bersama satu orang rekannya.
” Rencananya mobil tersebut akan dijual Rp 250 juta di Lampung minggu depan, tapi belum . Rencananya kalau sudah dijual uangnya untuk dibagi-bagi, sebagain disimpan dan sebagian untuk bayar hutang,” ujarnya.
Diketahui pula pemilik mobil tersebut telah membuat laporan polisi ke SPKT Polrestabes Palembang.
Mobil tersebut bernopol BG 1947 NQ STNK atas nama Tumbur Marpaung beralamat di Jalan Kesucian Talang Kelapa, Kecamatan Alang-Alang Lebar Palembang.
Menurut pemilik mobil, Tumbur Marapung, dirinya menuju ke Polres Banyuasin untuk mengecek mobil Pajero Sport yang diamankan Satlantas Polres Banyuasin semalam.
“Ya itu ada kemungkinan mobil saya yang hilang. Saat ini saya lagi diperjalanan mau cek mobil itu di Polres Banyuasin,” ungkapnya saat dikonfirmasi.
Namun, dari sejumlah ciri-ciri mobil yang hancur yang menyebar di media sosial, ia cukup yakin mobil itu miliknya.
“Ciri-ciri yang sama seperti tulisan R pada mobil tersebut sama-sama hilang seperti mobil saya yang hilang,’ ujarnya.
