Susul Sang Adik Berpulang, NF 2 Kali Jalani Operasi Usai 90 Persen Alami Luka Bakar
Palembang,Medconas.com– Sempat dirawat selama tiga hari di Rumah Sakit Pelabuhan Boom Baru , Nurul Fadilah (NF) (16) korban kebakaran terbakar di warung milik orang tuanya yang terbakar meninggal dunia Kamis (1/9/2022) sore sekitar pukul 16.00 WIB.
Nurul menyusul adiknya RF (6) yang telah meninggal dunia, Selasa 30 Agustus 2022 dini hari di RS Pelabuhan Boom Baru Palembang. NF tercatat sebagai siswi SMA Bina Warga Palembang dan mengalami luka bakar atas insiden kebakaran di Rajawali.
Peristiwa ini tidak hanya mengundang perhatian masyarakat Palembang, Bahkan kebakaran gerobak warung milik pasangan suami isrti Rohim dan Qadariah ini juga menarik perhatian Wakil Walikota Palembang, Fitrianti Agustinda. Orang nomor 2 di kota empek-empek ini turut menyampaikan rasa simpati dan empatinya untuk keluarga yang ditinggalkan.
“Kami dari pemerintah kota Palembang turut prihatin dan berbelasungkawa atas kejadian yang terjadi pada keluarga, memang kegiatan tersebut sangat beresiko apalagi yang berhubungan dengan bahan bakar minyak. Namun apa pun itu, semoga keluarga diberikan kesabaran dan hikmah kebaikan dibalik musibah ini”, tutur Fitri kala bertakziah dirumah duka Jalan Rama Kasih 6, Kelurahan 5 Ilir, Ilir Timur II Palembang, Jumat (2/9/2022).
Mengenai kesehatan jiwa korban Qodariah yang shok atas kehilangan anaknya, fitriyanti mengatan pemerintah kota akan membantu dengan adanya bimbimgan psikiater dari dokter.
” semua kita akan bantu, baik jasmani maupun rohani ibu Qodarian, jikalau nanyi membutuhkan bantuan psikiater kita akan usahakan”,tutupnya
Pantauan media ini, selain dihadiri pihak keluarga, para tetangga dan kerabat juga hadir para guru dan teman korban dari SMA Bina Warga Palembang. Korban NF dishalatkan di masjid sekitar rumah setelah shalat jumat dan akan dikebumikan di Taman Pemakaman Umum (TPU) Kandang kawat Palembang.
Menurut Abdul Mukmin paman korban, NF sempat melakukan dua kali operasi di Rumah Sakit Mohamad Husein sebelum akhirnya meninggal dunia.
“Pada operasi pertama almarhumah sempat sadar, namun pada operasi kedua dirinya kembali tidak sadarkan diri hingga akhirnya meninggal dunia”, ungkapnya seraya menambahkan jika almarhum mengalami luka bakar yang serius yakni mencapai 90 persen.
” korban akan di makamkan bersebelahan dengan adiknya yang sudah dahulu mendahului, tepatnya di timpa di makam embahnya”, ujar Mukmin.
Lebih lanjut Ia mengatakan, jika saat ini kondisi keluarga khususnya sang Ibu masih mengalami syok depresi yang sangat berat. Karena kehilangan kedua anaknya sekalgus dalam musibah kebakaran di tempatnya mencari nafkah yakni di Jalan Rajawali Palembang pada beberapa waktu lalu.
Sementara itu, salah seorang guru XI Almarhum Wiwin Elza mengatakan jika NF merupakan murid yang baik dan rajin saat mengikuti semua pelajaran.
” Walaupun pembelajaran dulu sempat daring, tapi saya pastikan beliau merupakan siswi yang baik dan rajin, terutama saat pembelajaran ,dia duduk paling depan dan sangat memperhatikan sekali”,tuturnya seraya mengenang Almarhum sebagai anak yang aktif dan mandiri, bahkan dirinya sendiri yang membayar uang sekolah tanpa membebani keduaorangtuanya.
