PALEMBANG

Diakhir Jabatan,  Fitrianti Agustinda Targetkan Palembang Zero Stunting

Palembang, Medconas.com– Penurunan angka sunting menjadi salah satu fokus Pemerintah Kota (Pemkot)  Palembang, khususnya Wakil Walikita (Wawako)  Palembang Fitrianti Agustinda dimasa akhir jabatanya di September 2023 mendatang.

” Harapan untuk menjadikan Palembang sebagai kota zero stunting insya Allah bukan sekedar mimpi. Bahkan dibula lalu kita mengalami penurunan stunting yang signifikan menjadi tinggal 495 anak saja,” katanya.

Angka ini sebut Fitri menjadi salah satu fokusnya diakhir masa jabatannya.  Semoga  kasus Stunting di September 2023 nanti Palembang Zero Stunting.

Karena kata Fitri, saat dirinya ditunjuk menjadi ketua tim penanggulangan stunting, data stunting di seluruh wilayah kota Palembang dengan 18 kecamatan dan 107 Kelurahan mencapai angka 1000 anak.

“Sekarang alhamdulillah penurunan sudah hampir separuhnya, yaitu di angka 495 anak yang stunting dalam kurun waktu beberapa bulan,” ungkapnya, Senin (14/8/2023).

Kedepan, lanjutnya melalui rapat koordinasi, anggaran-anggaran dalam penanganan stunting, termasuk juga dari CSR, orang tua asuh dan lainnya, maka angka stunting dapat lebih rendah lagi.

“Sampai 2023 ini kalau bisa di angka 100, kalau harapan saya melalui OPD terkait sampai akhir 2023 bisa zero stunting,” pintanya.

Sementara itu,  Kepala Dinas Pengendalian Penduduk & Keluarga Berencana (DPPKB), Altur Febriansyah angka stunting kota Palembang sampai dengan Maret lalu di angka 495 anak.

“Data awal cukup tinggi, sekarang sudah sangat jauh menurun,” ujarnya.

Pada audit Stunting 15 Agustus ini, yang diangkat hanya 14 sasaran dari 4-5 kecamatan yang ada di Kota Palembang, dan sasaran catin (pasangan pengantin) bahkan 0.

“Jadi Palembang ini dari November 2022 ada 25 kasus, sekarang hanya ada 12 kasus. Artinya kita turun. Dengan rata-rata angka stunting di Kota Palembang sudah melandai,” urainya.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button