Palembang, Medconas.com—Warga Jalan Di Panjaitan tepatnya Samping Gang Civo RT 01/ 01 Kelurahan Bagus Kuning Kecamatan Plaju, Palembang mendadak heboh. Pasalnya, Sabtu (1/7/2023) warga menemukan seorang pria tergantung tak bernyawa dengan dua luka tusuk.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, korban diketahui bernama Wasiun Al-Amin (26) warga Tambak Boyo RT 010/006 Kelurahan Tambak Boyo Kecamatan Buay Madang Timur Kabupaten Oku Timur (OKUT). Korban Ditemukan Nuryadi (38) rekan kerjanya sudah dalam kondisi tergantung.
Nuryadi, mengatakan jika sejak pukul 22.00 malam , keberadaan korban saat di cari tidak ada. Bahkan di lihat dari rekaman CCTV yang terletak di depan toko bakso pun korban tidak terlihat.
” Waktu saya cari korban di rumah kosong yang berada di samping tempatnya jualan. Saya melihat korban sudah dalam keadaan sudah meninggal dunia dengan posisi tergantung,”ujarnya.
Melihat kejadian tersebut, Nuryadi langsung memberitahukan kepada warga serta melapor RT setempat, hingga warga sekitar ramai berdatangan.
“Saya melihat karyawan tergantung, lalu meminta tolong ke warga dan pak RT. Setelah itu kami melapor ke polisi,” ungkapnya.
Nuryadi mengatakan, setahunya korban tidak memiliki masalah, baik masalah keluarga maupun masalah di tempat bekerja
“Orangnya periang dan tidak ada masalah setahu saja. Korban juga rajin bekerja. Saya tidak menyangka saja. Apalagi korban tergantung dengan mengalami luka tusuk,” katanya.
Sementara itu, Kapolsek Plaju, AKP Firmansyah mengatakan saat ini korban sudah dibawa ke rumah sakit. Dan pihaknya juga sudah melakukan olah TKP dan memeriksa saksi saksi dilapangan.
” Kita belum bisa memastikan penyebabnya karena apa. Hingga kini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan,” terangnya.
Disinggung mengenai adakah unsur bunuh diri, Kanit Inafis Polrestabes, Palembang, Iptu Agus Wijaya mengatakan, korban sudah tidak terlihat sejak pukul 22.00, malam dari keterangan bos ditempat bekerjanya.
“Korban di temukan sudah dalam keadaan tergantung dan saat diperiksa terdapat 2 luka tusukan sajam di bagian dada sebelah kiri sedangkan lidah korban tidak menjulur keluar,” katanya.
Menindaklanjuti dugaan itu, Dokter Forensik Rumah Sakit Bhayangkara Palembang Dr. Indra Nasution yang telah memeriksa korban menyebutkan, jika luka di bagian dada dan tangan tersebut merupakan ulah dari korban sendiri.
“Dari hasil pemeriksaan yang hanya pemeriksaan luar ada luka-luka jeratan di leher, luka di tangan dan luka robek . Jadi dugaan sementara luka tusuk tersebut sengaja dilakukan korban sendiri ,” jelas Dokter Indra.
” Dugaan kita, sebelum dia gantung diri korban mencoba bunuh diri dengan melukai tangan kirinya namun tidak sampai putus pembunuh daranya, lalu korban mencoba menusuk kembali di bagian dada kiri atas dan ulu hati namun gagal lagi, ” ungkapnya.
